Posts filed under ‘Ke-muhammadiyah-an’

Temu Wicara Dengan Prof Dr Din Syamsuddin

PCIM Libya- pada tanggal 7 November kemarin PCIM Libya berkasempatan mengadakan temu wicara dengan ketua PP. Muhammadiyah, Prof Dr Din Syamsuddin disela-sela kegiatan beliau dalam mengahdiri qiyadah asy-sya’biyah al-islamiyah al-álamiyah (kepemimpinan kerakyatan islam dunia). (lebih…)

Maret 6, 2010 at 9:30 pm Tinggalkan komentar

bultin cahaya
phi Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah merupakan keputusan penting (dalam Muktamar Muhammadiyah di Jakarta) untuk dapat dijadikan pedoman atau acuan bagi perilaku dan tindakan warga Muhammadiyah dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan nilai-nilai dan norma-norma Islami.Download dalam DPF

Oktober 31, 2009 at 10:22 am Tinggalkan komentar

Mengenal Muhammadiyah Lebih Dekat

Menilik kembali studi kemuhammadiyahan dari aspek historis, organisatoris dan ideologis.

Oleh: Nayif Fairuza*

Sejak didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada tahun 1912, Muhammadiyah terus berkembang begitu pesatnya hingga kini. Hal tersebut bisa kita jumpai mulai dari berbagai kajian dari tingkat ranting hingga tingkat pusat, juga adanya berbagai amal usaha, lembaga-lembaga, ortom-ortom yang bernaung di bawah organisasi yang usianya hampir satu abad ini telah menyebar di seluruh pelosok tanah air.
Tidak begitu banyak yang bisa penulis sajikan dalam kesempatan kali ini, hanya selayang pandang Muhammadiyah yang ditinjau melalui aspek histori, organisasi dan ideologi.
Masih terbersit dalam ingatan penulis ketika masih sekolah di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogkarta. Semasa masih duduk di bangku tsanawiyah, tiga aspek inilah yang diajarkan dalam meteri kemuhammadiyah sebagai langkah awal untuk mengenal Muhammadiyah.

Aspek Historis
Muhammadiyah didirikan di kampung kauman Yogyakarta pada 8 Dzulhijjah 1330 H bertepatan dengan 18 November 1912 M oleh KH. Ahmad Dahlan. Muhammadiyah sendiri dikenal sebagai salah satu gerakan yang menghembuskan nilai-nilai tajdid (pembaruan) pemikiran Islam juga bergerak di berbagai bidang kehidupan umat. Nama Muhammadiyah sendiri diambil dari nama Nabiyullah Muhammad –shalllahu ‘alaihi wasallam- dan ditambah dengan “ya’ nisbah”. Maksudnya secara perseorangan, siapa saja yang menjadi warga dan anggota Muhammadiyah dapat menyesuaikan dengan pribadi Nabi Muhammad –shallahu ‘alaihi wasallam-.
Dari beberapa sumber yang penulis dapatkan, ada beberapa hal yang melatar belakangi berdirinya Muhammadiyah, antara lain: (a) sosok seorang Muhammad Darwis (nama kecil KH. Ahmad Dahlan) itu sendiri; sejak kecil beliau memang telah dikenal sebagai seorang yang cerdas dan mempunyai nilai spiritual yang tinggi. Hal itu tercermin ketika beliau dengan tegas dan berani membenarkan arah kiblat yang tadinya menghadap kearah barat, juga ketika beliau sempat berguru kepada kyai-kyai yang ada di tanah Jawa untuk menuntut ilmu, (b) situasi negara Indonesia yang masih berada dalam masa pemerintahan kolonial Belanda; faktor yang satu ini juga tak bisa dipungkiri untuk menjadi salah satu faktor terpenting dalam kacamata historis kelahiran Muhammadiyah. Sudah sangat mafhum jika suatu penjajah masuk selain menjajah tentunya ingin memasukkan budaya-budaya mereka juga, tak terkecuali tujuan utama mereka yaitu gold (emas), glory (kemenangan) dan gospel (agama). Tidak hanya itu, perlu diketahui bersama bahwasanya mayoritas yang memperjuangan dalam memperebutkan kemerdekaan adalah umat Islam, dalam hal ini Muhammmadiyah sebagai organisasi Islam tentunya terdorong untuk mewujudkan hal tersebut, (c) realitas sosio-agama di Indonesia; jika kita mengkaji sifat dakwah Muhammadiyah tentunya akan kita temukan dua hal, yang pertama kedalam dan yang kedua keluar. Maksud dari yang pertama adalah dakwah kepada umat Islam itu sendiri. (lebih…)

Mei 15, 2009 at 4:44 pm Tinggalkan komentar

Talk Show bertajuk: “Komparasi Manhaj Tarjih Muhammadiyah dan Nahdlatul ‘Ulama, Hisab dan Ru’yat sebagai aplikasi”

ts-2

Selasa, 31 Maret 2009 sore, halaman berumput hijau disamping Ma’had Kuliyah Da’wah Islamiyah Tripoli Libya, tampak semarak dengan sekumpulan mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai marhalah. Ya, mereka berkumpul ikut berpartisipasi dalam acara Talk show yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Libya.

Kali ini Majelis Tarjih dan Pendidikan lagi-lagi membuat suatu kejutan dan surprise untuk mahasiswa dengan mengadakan sebuah diskusi Talk Show bertajuk: “Komparasi Manhaj Tarjih Muhammadiyah dan Nahdlatul ‘Ulama, Hisab dan Ru’yat sebagai aplikasi”.

Organisasi Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul ‘Ulama (PCINU) Libya sebagai undangan mampu mengerahkan massanya untuk ikut berpartisipasi dalam acara ini. Tidak hanya itu, mereka pun bersedia mengutus perwakilannya sebagai pembicara. Kali ini diwakili oleh Saudara Anas Mas’udi, Lc. (Majelis Syura PCINU Libya), dan Saudara Imam Shofwan Yahya (Majelis Syura PCINU Libya). (lebih…)

April 5, 2009 at 9:44 am Tinggalkan komentar

Memenuhi undangan berarti mempererat tali silaturahim

fh1Bulan Rabiul awwal sepertinya menjadi bulan yang istimewa bagi Pimpinan tertinggi Jamahiriyyatul ‘Uzhma. Betapa tidak? Pada bulan ini Muammar Qaddafi akan menjamu dan menyampaikan beberapa naskah pidato didepan para alim ulama dari berbagai Negara. Bagaimana dengan Negara Indonesia? Meski undangannya dirasa mendadak, para ulama dari Indonesia mulai berdatangan pada hari Jum’at tanggal 6 Maret 2009. Semuanya berjumlah dua puluh empat orang, banyak bukan? Ya, itu karena hubungan antara Indonesia dan Libya cukup baik. Semoga saja hubungan baik itu terus berlanjut. Amin
Muhammadiyah termasuk organisasi yang memenuhi undangan tersebut, mereka datang berjumlah dua orang. Bapak Dr. Wawan Abdul Wahid sebagai wakil ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan bapak Dr. Mustari sebagai Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi.
Jadwal mereka sungguh padat, kami dari Pimpinan cabang Istimewa Muhammadiyah sebagai organisasi perwakilan resmi Muhammadiyah di Libya hampir tidak bisa mencuri waktu mereka. Tetapi Alhamdulillah berkat pengertiannya, kami dapat bertemu dan bahkan tidak hanya itu, kami berdiskusi dengan beliau sampai melewati batas turun minum dalam Sepak bola.
Seperti diperkirakan sebelumnya, kami banyak mendapatkan ide, masukan dan motivasi. Kiranya itulah sebagian bekal bagi kami untuk meneruskan perjuangan ini.InsyaAllah. (lebih…)

Maret 19, 2009 at 1:20 am Tinggalkan komentar

Rekomendasi Tanwir Muhammadiyah

logo-muhUsai sudah perhelatan Sidang Tanwir Muhammadiyah yang dilaksanakan di Bandar Lampung, sejumlah agenda tanwir telah selesai untuk di bahas, termasuk didalamnya adalah harapan warga persyarikatan terhadap berbagai hal yang tertuang dalam Rekomendasi Tanwir Muhammadiyah
Adapun hal tersebut adalah sebagai berikut :

I. Visi dan Karakter Bangsa

  1. Muhammadiyah mengajak segenap komponen bangsa untuk membangun karakter bangsa yang berkepribadian kuat berdasarkan nilai keimanan, ketaatan beribadah, akhlak mulia/budi pekerti luhur sebagai landasan untuk menuju Indonesia yang adil, makmur, berdaulat, maju dan kuat dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika;
  2. Muhammadiyah mendesak pemerintah dan pejabat negara agar menggunakan wewenang dan jabatannya sesuai dengan amanah yang diberikan untuk sebesar-besarnya kepentingan rakyat dan meminta pemerintah untuk menindak tegas pejabat negara yang melakukan praktik nepotisme, korupsi, dan manipulasi;
  3. (lebih…)

Maret 8, 2009 at 10:20 pm Tinggalkan komentar

Din: Atasi Krisis, Perlu Paradigma Sustainable Growth With Meaning

Bandarlampung- Menghadapi krisis global yang memporak-porandakan ekonomi dunia, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menawarkan paradigma Sustainable Growth with Meaning, atau pertumbuhan berkelanjutan yang bermakna. Menurut Din, paradigma yang dibangun berdiri diatas tiga pondasi, pertama, membangun sumberdaya manusia yang mampu memanfaatkan sumberdaya alam dengan sebaik-baiknya. (lebih…)

Maret 6, 2009 at 4:39 pm Tinggalkan komentar


Alamat Kami

International Islamic Call College P.O.Box 3369 Tripoli Libya Telp: - (+218) 0928726451 - (+218) 0927318249 E-mail: pcim_libya@yahoo.com

Kalender

Mei 2024
S M S S R K J
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031